QUR’AN SEBAGAI OBAT PENYAKIT HATI.

Tausyiah Tarawih @ A. Yani Mlg.
Jl. Kahuripan No. 12, Malang.
By. Ust. Ahmad Fatoni.
Rabu, 20 Apr 2022.

Tausyiah Tarawih @ A. Yani Mlg.
Jl. Kahuripan No. 12, Malang.
By. Ust. Ahmad Fatoni.
Rabu, 20 Apr 2021.

QUR’AN SEBAGAI OBAT PENYAKIT HATI.

Sebagai manusia, terkadang kita sangat bersemangat dalam beribadah.

Namun di lain waktu, seringkali kita akan sangat malas utk beribadah.

Dan salah 1 penyebab mengapa seseorang menjadi merasa sangat malas utk beribadah adalah :
Karena adanya penyakit di dalam hati.

Salah 1 obat terbaik yang bisa menyembuhkan penyakit di dalam hati seseorang adalah :
Dengan semakin sering nya ia berinteraksi dengan Al Qur’an.

Dan dalam bulan Ramadhan ini, ada 2 interaksi ibadah yang saling berkaitan erat, yaitu Puasa dan Al- Qur’an.

Dimana jika kedua ibadah ini dilaksanakan dengan baik, maka akan menjadi obat yang sangat mujarab dalam mengobati penyakit yang ada di dalam hati manusia.

Karena Qur’an itu juga bermakna sebagai Asy- Syifa (obat penawar)

Sebagaimana di jelaskan di dalam sebuah ayat.
Allah berfirman :
“Dan Kami turunkan dari Al- Qur’an (sesuatu) yang menjadi SYIFA (penawar) dan RAHMAT bagi orang yang beriman, sedangkan bagi orang yang dzalim (Al- Qur’an itu) hanya akan menambah kerugian”.
(QS. Al- Isra’ : 82)

Dan Qur’an itu adalah obat paling mujarab buat penyakit di dalam hati.

Beberapa penyakit hati, diantara nya adalah :

  • Hasad.
  • Iri.
  • Sombong.
  • dll.

Maka mumpung kita saat ini sedang berada di Bulan Ramadhan.
Maka usahakan kita targetkan minimal 1x mengkhatamkan Al- Qur’an.

Karena jika di bulan Ramadhan saja kita sulit meng khatam kan Qur’an.
Maka akan SEMAKIN SULIT kita dalam mengkhatamkan Al- Qur’an di luar bulan Ramadhan.

Dan baca lah Qur’an, meski masih belum lancar dan terbata – bata.

Karena di dalam sebuah hadits.
Dari sahabat ‘Ibnu Mas’ud r.a.
Rasulullah bersabda :
“Siapa yang membaca 1 huruf dari Kitabullah, maka baginya 1 kebaikan. 1 kebaikan itu akan dibalas dengan 10 kebaikan yang semisal. Aku tidak katakan alif laam miim itu 1 huruf. Namun alif itu 1 huruf, laam itu 1 huruf, dan miim itu 1 huruf”.
(HR. At- Tirmidzi).

Dan perbanyak lah dalam membaca Al- Quran.

Karena kelak Al- Qur’an itu akan bisa memberi syafa’at bagi yang orang yang membacanya.

Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadits.
Dari sahabat Abu Umamah Al- Bahiliy r.a.
Rasulullah bersabda :
“Bacalah Al- Qur’an, karena sesungguhnya ia akan menjadi syafaat bagi para pembacanya di hari kiamat”.
(HR. Muslim).

Wallahu a’lam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *