Kajian Ba’da Maghrib @ Al Mukminun.
Jl. Mahakam No. 29, Malang.
By. Ust. Alfin Shahih.
Senin, 13 Des 2021.
Tadabbur Surah Al- Mu’min (Ghafir).
(Ayat : 78 – 85).
(Pertemuan 10).
Ayat 78 :
- Allah telah mengutus beberapa Rasul sebelum Rasulullah.
- Ada yang Allah ceritakan dan ada yang tidak diceritakan.
Karena jumlah Nabi ada ratusan ribu, sedang jumlah Rasul ada ratusan. - Semua mukjizat para Rasul itu tidak akan terjadi tanpa ijin Allah.
Misal nya :
- Sebagaimana mukjizat tongkat Nabi Musa a.s yang berubah menjadi ular dan mampu membelah laut menjadi 12 jalan.
- Mukjizat Nabi Isa a.s yang mampu menyembuhkan orang yang sakit (mulai dari sakit belang, buta dan tuli), sampai mukjizat menghidupkan orang yang telah mati.
Namun saat terjadi semua mukjizat itu, Nabi Isa a.s selalu mengucapkan BI IDZNILLAH (dengan ijin Allah).
Sebagaimana ayat.
Allah berfirman :
“Rasul – rasul mereka berkata kepada mereka, “Kami hanyalah MANUSIA seperti kamu, tetapi Allah memberi karunia kepada siapa yang Dia kehendaki di antara hamba – hamba Nya. Tidak pantas bagi kami mendatangkan suatu bukti kepada kamu melainkan DENGAN IZIN Allah”.
(QS. Ibrahim : 11).
- Bila ketentuan Allah telah tiba, maka diputuskan lah segala sesuatu (perselisihan antara Rasul dan umat nya yang ingkar), maka itulah KERUGIAN bagi orang – orang yang mengingkari tanda – tanda kebesaran yang dibawa oleh para Rasul.
Ayat 79 – 80 :
- Allah telah menjadikan hewan ternak itu utk manusia, dimana sebagiannya dijadikan sbg sarana transportasi dan sebagian lagi utk dikonsumsi.
- Dan bagi manusia, di dalam hewan ternak itu terdapat manfaat yang banyak.
Ayat 81 :
- Allah telah memperlihatkan tanda – tanda kebesaran Nya, maka tanda kebesaran mana lagi yang kau ingkari ?
Ayat 82 :
- Banyak lah melakukan perjalanan di muka Bumi, agar kita bisa melihat bgm akhir kesudahan dari umat – umat terdahulu yang ingkar kepada Allah.
- Peradaban umat sebelum kita itu jumlahnya lebih banyak & kekuatan nya jauh lebih hebat (dibanding kita saat ini).
Sebagaimana ayat.
Allah berfirman :
“Dan berapa banyak umat (yang ingkar) yang telah Kami binasakan sebelum mereka, padahal mereka LEBIH BAGUS perkakas rumah tangganya dan (lebih sedap) dipandang mata”.
(QS. Maryam : 74).
- Namun segala prestasi peninggalan peradaban mereka di muka Bumi, yang TANPA disertai IMAN itu ternyata tidak ada apa – apa nya.
Contoh nya adalah :
- Kaum Tsamud yang terkenal memiliki cita rasa seni yang tinggi.
- Keperkasaan kaum ‘Ad yang mampu membangun bangunan pencakar langit yang luar biasa.
- Keperkasaan Fir’aun dengan kehebatan pasukan militer nya yang luar biasa.
- Peninggalan peradaban manusia Mesir jaman dulu, dimana bangunan peninggalan mereka berupa Pyramid itu tetap berdiri ribuan tahun dan tetap kokoh berdiri sampai skr.
Bandingkan dengan teknologi bangunan buatan kita saat ini, yang belum tentu bisa bertahan lebih dari 100 tahun.
Ayat 83 :
- Saat para Rasul datang kepada mereka dengan membawa bukti yang nyata, namun mereka membanggakan diri dengan keilmuan yang mereka miliki.
- Hingga datang adzab Allah kepada mereka, tentang segala hal yang dulu mereka olok – olokkan dari ajaran para Rasul tsb kepada mereka.
Maksud nya adalah :
Segala ancaman adzab yang telah Rasul beritakan bagi kaum nya yang ingkar & tidak beriman kepada Allah itu, akhirnya BENAR – BENAR terjadi menimpa kepada mereka.
Ayat 84 :
- Saat mereka yang ingkar tsb telah merasakan adzab Allah.
Barulah mereka mengatakan bahwa mereka beriman hanya kepada Allah dan mengingkari kepada sesembahan apapun yang telah mereka sekutukan dengan Allah.
Ayat 85 :
- Namun rasa keimanan mereka itu sdh tidak berguna lagi, di saat telah datang adzab Allah.
- Hal ini sudah menjadi sunnatullah, yang akan terus berlaku kepada hamba Nya.
- Itulah kerugian bagi orang – orang yg KAFIR.
Yang Perlu Di TADABBURI dalam Surah Ghafir, ini adalah :
- Nikmat berupa manfaat hewan ternak tidak terhitung.
Mulai dari manfaat daging nya, kulitnya, tulangnya, susunya, bulunya, dll.
Contoh nya :
Dimana meski jumlah manusia sangat banyak, namun jumlah kambing dan sapi tidak habis sampai skr ini.
Meskipun setiap hari berapa banyak jumlah kambing dan sapi di belahan dunia ini yang disembelih.
Juga semua pabrik bisa berjalan, karena memanfaatkan bagian tubuh dari hewan ternak.
- Berkata Syaikh Abdurrahman As-Sa’di Rahimahullah :
“Jika lagi berpesiar, jangan lah kita hanya terpesona melihat keindahan pemandangan nya saja, namun PIKIRKAN & HAYATI lah betapa luar biasa kebesaran penciptaan Allah”.
KUNCI nya adalah :
“Tidak ada sesuatu penciptaan Allah yang SIA – SIA”.
Sehingga bukan sekedar pandangan kelalaian yang tidak ada tujuan nya sama sekali.
Karena di Indonesia terdapat ± 300 bahasa, beraneka ragam budaya, perbedaan warna kulit, dll.
Dimana semua itu adalah bukti TANDA kebesaran Allah.
Sebagaimana ayat.
Allah berfirman :
“Dan di antara tanda – tanda (kebesaran) Nya ialah penciptaan langit dan bumi, perbedaan bahasamu, dan warna kulitmu. Sungguh, pada yang demikian itu benar – benar terdapat tanda – tanda bagi orang – orang yang mengetahui”.
(QS. Ar- Rum : 22).
- Semua keilmuan apapun, yang dipakai utk membantah bukti – bukti kebenaran dakwah para Rasul.
Semua itu akan berakhir sia – sia dan tidak ada gunanya.
Termasuk di dalam nya adalah :
“Segala ILMU yang ada pada manusia, yang justru membuat orang itu menjadi RAGU kepada agama nya”.
Sungguh besar manfaat melakukan Sunnah Rasulullah, misal nya :
- Sunnah tidur siang (Qailulah) bagi kesehatan manusia.
Dimana setelah di siarkan oleh televisi CNN ternyata tidur siang sekian menit akan menambah produktivitas dan meningkatkan kesehatan manusia.
Sebagaimana dalam sebuah hadits.
Dari sahabat Anas bin Malik r.a.
Rasulullah bersabda :
“Qailulah lah (tidur siang) kalian, karena sungguh setan itu tidak Qailulah”.
(HR. Abu Nu’aim, dihasankan oleh Syaikh Al- Albani).
- Betapa besar manfaat berjalan kaki menuju masjid bagi kesehatan.
Dimana menurut penelitian, berjalan kaki 30 – 40 menit dalam sehari, sangat baik bagi kesehatan jantung.
- Saat datang kepada mereka tentang bukti – bukti yang dibawa para Rasul, namun mereka membanggakan diri dengan ilmu yang ada pada mereka.
Beberapa yang mereka YAKINI adalah :
a. Mereka tetap bersikukuh bahwa kiamat dan hisab itu tidak ada.
Mereka meragukan Allah bisa membangkitkan manusia yang telah mati.
b. Mereka hanya tahu tentang segala ilmu DUNIA yang bersifat dzahir saja.
Sehingga kesuksesan pencapaian mereka hanya dilihat dari kemajuan secara materialis & fisik saja, serta lupa kepada pencipta Nya.
c. Mereka memiliki keilmuan filosofis.
Sehingga mereka terbuai dengan keindahan gaya berfikir hingga mereka meremehkan syari’at.
(Ini menurut pendapat Ibnu Jazi Rahimahullah)
- Berkata Imam Al- Qurthubi Rahimahullah :
“Orang – orang ingkar sebelum kita itu meremehkan ajaran Rasul, karena pengetahuan yang mereka miliki, dimana ia menyangka jika itu suatu keilmuan, padahal sebuah KEBODOHAN”
Maksud nya adalah :
“Semua KEILMUAN yang TIDAK mengantarkan seseorang menjadi semakin MENGENAL & TAKUT kepada Allah, hakekat nya adalah sebuah KEBODOHAN”
- Berkata Ibnu Athiyyah Rahimahullah :
“Saat adzab telah tampak di depan mata, baru lah mereka mengatakan beriman kepada Allah. Maka sudah tidak bermanfaat lagi segala keimanan mereka”.
Sebagaimana Rasulullah dulu yang berdakwah kepada bangsa Arab Jahiliyah, utk segera beriman kepada Allah.
Karena jika telah datang adzab, maka keimanan mereka sudah tidak bermanfaat lagi.
Juga segera lah beribadah kepada Allah mumpung masih MUDA & SEHAT.
Jangan sampai menunggu usia tua baru beribadah.
“Karena semakin fisik bertambah tua, maka akan semakin TIDAK IDEAL utk melakukan ibadah”.
Spt :
- Berdiri lama sdh tidak kuat.
- Duduk lama juga tidak kuat.
- dll.
Sebagaimana ayat.
Allah berfirman :
“Dan barang siapa Kami panjangkan umurnya niscaya Kami kembalikan dia kepada awal kejadian (nya). Maka mengapa mereka tidak mengerti ?”.
(QS. Ya- Sin : 68)
Salah 1 umat yang Allah cabut adzab nya, karena beriman adalah umat nya Nabi Yunus a.s.
Sebagaimana ayat.
Allah berfirman :
“Ketika mereka (kaum Yunus itu) beriman, Kami hilangkan dari mereka ADZAB yang menghinakan dalam kehidupan dunia dan Kami beri kesenangan kepada mereka sampai waktu tertentu”.
(QS. Yunus : 98)
- Maka tidak bermanfaat lagi keimanan mereka, disaat mereka telah melihat adzab yang menimpa nya.
Cara MENGAMALKAN Ayat dalam Surah Ghafir, ini adalah :.
- Ceritakan lah 1 kisah dalam Qur’an, kepada teman / sanak keluarga kita.
Misal nya :
- Kisah para Nabi & Rasul.
- Kisah Fir’aun & Qarun.
- Kisah Ashabul Kahfi.
- Kisah burung hud – hud.
- dll.
- Puji lah Allah & bersyukurlah atas segala nikmat yang telah Allah turunkan berupa beragam manfaat dari penciptaan hewan ternak di sekitar kita.
- Renungkan & fikirkan lah kejadian tentang umat – umat terdahulu yang telah Allah binasakan dan perbanyak mohon ampun lah kepada Allah.
Agar kita tidak mendapat adzab Allah, sebagaimana yang Allah timpakan kepada mereka.
Contoh nya :
- Berbuat riba.
- Mengeksploitasi alam secara berlebihan.
- Membuang sampah sembarangan.
- dll.
TAUJIHAT Ayat, adalah :.
- Pentingnya mengambil nasehat/ pelajaran dari apa – apa yang telah Allah kisahkan, tentang kisah perjuangan para Nabi & Rasul terdahulu.
Sebab segala ringkasan peristiwa penting di dalam kehidupan manusia itu semua, telah Allah firman kan di dalam Qur’an.
- Ketahuilah bahwa kesudahan dari setiap kebathilan adalah :
kesengsaraan, kerugian & kehancuran.
Sebagaimana Fir’aun yang dulu sangat berkuasa, namun akhirnya Allah hancurkan dan binasakan.
- Agama yang benar (yang dibawa para Rasul) itu dibangun atas dasar WAHYU yang benar.
Bukan dari hal – hal berupa bid’ah, apalagi khurafat.
(SELESAI).
Wallahu a’lam .